Upacara dan Pengakraban Siswa Baru
APEL PENGAKRABAN
SMP Muhammadiyah 6 Surakarta
Tipes, sabtu 20 Juli 2019 SMP Muhammadiyah 6 Surakarta mengadakan apel pengakraban untuk mempererat tali persaudaraan antar warga sekolah, kegiatan dilaksanakan di halaman sekolah acara tersebut diikuti oleh seluruh guru, karyawan dan juga seluruh siswa kelas VII, VIII dan IX, selain pengenalan guru dan karyawan , acara yang dimulai pukul 07.40 tersebut juga diisi kegiatan pelepasan balon cita-cita, bertukar makanan dan peluncuran roket air hasil karya siswa kelas VII saat kegiatan MOPD.
Dalam sambutannya Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 6 Surakarta, Ibu Dra. Dwiyani Prastiyanti menyampaikan kepada seluruh warga sekolah akan pentingnya semangat persaudaraan dilingkungan sekolah dalam mewujudkan sekolah yang nyaman dan menyenangkan agar semua dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya masing-masing baik sebagai pendidik maupun sebagai peserta didik sehingga pelaksanaan pembelajaran dapat berjalan dengan optimal.
Menurut Bapak Supriyanto, S.Pd selaku Koordinator bid. Kesiswaan kegiatan seperti ini sangat perlu dilaksanakan diawal tahun pelajaran sehingga terjalin persaudaraan terutama antara peserta didik yang baru dengan peserta didik yang lain. Kegiatan ini menjadi sarana dalam mengakrabkan para siswa tidak ada istilah senior dan yunior karena mereka bersaudara.
Pelepasan balon cita-cita oleh seluruh peserta didik kelas VII dilakukan secara serempak dengan dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah. Menurut Bapak Joko, S.Pd selaku Wakil Kepala Sekolah pelepasan balon keudara memiliki filosofi setiap peserta didik harus memiliki cita-cita yang tinggi dan semangat untuk meraih cita-cita tersebut melalui belajar yang tekun.
Selain pelepasan balon keudara, dilakukan peluncuran roket air hasil karya siswa saat kegiatan MOPD, saat pembuatan roket siswa dijarkan prinsip tekanan yang ada di dalam fisika, mereka pun tidak hanya sekedar membuat roket air itu secara asal-asalan, namun mereka juga menghiasnya menjadi roket-roket yang menarik untuk dilihat. Detik-detik peluncuran roketpun dimulai, dengan tekanan dari pompa sepeda yang disalurkan ke dalam roket dari botol bekas yang sudah diisi air, para siswa dengan sukacita menyaksikan kegiatan peluncuran roket tersebut.
Kegiatan dilajutkan dengan bertukar bekal makanan yang dibawa dari rumah, seluruh siswa pada hari sebelumnya diminta untuk membawa makanan dengan kisaran harga minimal Rp.3.000,- dengan dibungkus menggunakan kertas polos atau koran, acara tukar makanan dipandu oleh Bapak Hastono, S.Pd I. dengan bertukar makanan selain sebagai sarana pengakraban siswa diajari bagiamana untuk ikhlas, saat kita bisa memberi dengan sesuatu yang lebih baik dan menerima apapun yang kita dapat sekalipun tidak sebaik yang sudah kita berikan.
MOPD (Masa Orientasi Peserta Didik)
Masa Orientasi Pserta Didik
SMP Muhammadiyah 6 Surakarta
Tahun pelajaran 2019/2020
Bersama meraih sukses
Tipes, matahari bersinar terang benderang, daun-daun bergerak ringan disertai semilir angin pagi yang mendamaikan jiwa, senin 15 Juli 2019 adalah hari pertama masuk sekolah, terlihat dengan semangat barunya para peserta didik menuju sekolah impian mereka, wajah yang ceria dengan hiasan senyum dan canda tawa memperlihatkan antusias mereka dalam mengikuti kegiatan yang sudah dinanti Masa orientasi peserta didik di SMP Muhammadiyah 6 Surakarta.
Pelaksanaan masa orientasi peserta didik dilaksanakan selama 3 hari di area SMP Muhammadiyah 6 Surakarta, acara dikemas dengan bernuansa kekeluargaan dengan harapan terwujudnya kebersamaan antar peserta didik dalam proses pembelajaran disekolah menuju kesuksesan bersama.
Kegiatan hari pertama diawali dengan melaksanakan tilawah Al Qur’an dan sholat sunah dhuha di masjid dilanjutkan dengan pembukaan, sambutan kepala sekolah, penyematan tanda peserta dan dilanjutkan dengan materi pengenalan organisasi IPM, materi pengenalan Bimbingan konseling sera sholat dzuhur dan do’a.
Kegiatan MOPD mengambil tema “bersama meraih sukses” dalam sambutannya Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 6 Surakarta, Ibu Dra. Dwiyani Prastiyanti menyampaikan kepada seluruh peserta MOPD bahwa kesuksesan akan diraih apabila dalam prosesnya dilakukan secara bersama. Semangat kekeluargaan anatar siswa harus dibangun untuk meraih kesuksesan tersebut. Semangat untuk saling menyayangi, menghargai dan saling melindungi perlu dikembangkan disekolah sehingga tercipta suasana sekolah yang kondusif untuk belajar.
Materi pengenalan organisasi IPM disampaikan langsung oleh IPM PDM Surakarta, para peserta MOPD dibekali pentingnya sebuah organisasi dalam dunia pendidikan, sejarah terbentuknya IPM dan juga disampaikan visi misi dan penjelasan makna lambang IPM, materi berikutnya terkait dengan pengenalan Bimbingan konseling dalam materi tersebut dipaparkan peran dan fungsi guru BK di sekolah dengan membangun konsep bahwa guru BK adalah partner bagi siswa dalam proses pengembangan diri untuk bersama meraih kesuksesan.
Hari berikut tepatnya Selasa, 16 Juli 2019 pukul 06.50 seluruh peserta MOPD sudah menanti-nanti kegiatan bersama disekolah dengan semangat baru mereka memulai kegiatan dengan tilawah Al Qur.an dilanjutkan dengan solat sunah dhuha sebagaimana aktifitas pembiasaan harian di SMP Muhammadiyah 6 Surakarta, kemudian siswa peserta MOPD dipandu oleh kakak tingkat mereka yang aktif sebagai pengurus IPM dan Hawai melakukan observasi lingkungan sekolah dilanjutkan dengan materi hari ke dua yaitu pemaparan kurikulum sesuai ciri khusus sekolah, program kegiatan keagamaan, penjelasan aturan/tata tertib sekolah dimana aturan tataterib sekolah mengikat/mengatur kebiasaan siswa tidak hanya di dalam namun juga diluar sekolah. pada hari itu suasana nampak lebih meriah dengan disampaikan dan di ikuti secara bersama ice breaking.
Untuk menambah semangat kebersamaan di hari ketiga, setelah mengikuti kegiatan pembiasaan harian peserta MOPD dipandu kakak kelas mereka menuju lapangan pringgolayan tipes, puluhan peserta didik nampak sangat ceria dan berbahagia dalam mengikuti kegiatan outbond, seluruh permainan yang diberikan oleh kakak kelas dilakukan dengan semangat penuh kegembiraan. Kegiatan outbond dihari ketiga bertujuan untuk menguji, melatih dan memahamkan pentingnya kerja sama tim, komunikasi dan leadership, melalui kegiatan ini pula dapat diketahui kepribadian dari masing-masing individu secra langsung.
Outing Class SMP Muhammadiyah 6 Surakarta
BELAJAR merupakan kewajiban bagi peserta didik. Namun kata belajar bisa menjadi sesuatu yang menakutkan bagi peserta didik. Hal ini dapat terlihat dari antusiasme dalam mengikuti pembelajaran masih rendah. Bahkan, daya kreatif, inovatif serta empati peserta didik terhadap lingkungan juga masih rendah. ketrampilan peserta didik dalam memecahkan suatu masalah juga masih sangat kurang. Hal tersebut mencerminkan bahwa motivasi belajar peserta didik benar-benar sangat rendah.
Dalam rangka meningkatkan motivasi belajar siswa siswi smp muhammadiyah 6 surakarta, maka sekolah mengadakan kegiatan Outing Class (Pembelajran diluar kelas) di dua tempat berbeda, yaitu :
- Lab Matematika UMS
Pada hari sabtu tanggal 13 Oktober 2018, siswa kelas VIII SMP muhammadiyah di giring ke Lab Matematika Universitas Muhammadiyah Surakartadari mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 11.30 WIB Siswa SMP Muhammadiyah 6 di ajarkan bagaimana cara bermain sambil belajar pelajaran matematika yang biasanya, pelajaran ini menjadi momok bagi siswa. dari berbagai alat peraga di lab Matematika UMS, siswa di ajak untuk lebih kreatif, Inovatif dan mencintai Matematika agar membangun mainset anak, bahwa matematika bukan pelajaran yang sulit.
2. Balai Muhammadiyah dan Monumen Pers
Tidak Ketinggalan, siswa kelas VII SMP Muhammadiyah 6 Surakarta, pada hari Sabtu, 3 November 2018, Siswa kelas VII di ajak mengenal Struktur organisasi kemuhammadiyahan melalui pembelajran yang langsung terjun ke balai Muhammadiyah Kota Surakarta dengan dilanjutkan datang ke Monumen Pers Kota Surakarta.
Mahasiswa Magang 1
SMP Muhammadiyah 6 merupakan SMP yang berada di bawah naungan Organisasi Muhammadiyah. untuk menjalin silaturahmi antar instansi dalam bermuhammadiyah, maka SMP Muhammadiyah 6 bersama dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta bekerja sama untuk membantu kelangsungan pendidikan Muhammadiyah. Untuk itu SMP Muhammadiyah 6 Surakarta menerima dengan terbuka Mahasiswa dari UMS Fakultas Pendidikan untuk meneliti langsung bagaimana dunia pendidikan di SMP Muhammadiyah 6 Surakarta.
Pada Hari Rabu, 24 Januari 2018 Kepala SMP Muhammadiyah 6 menerima Mahasiswa UMS Magang 1 yang di serahkan oleh Dosen UMS : Dra. Aminah Asngat, M.Si.
Dengan harapan Mahasiswa dapat mengobservasi secara langsung kegiatan belajar mengajar di dunia pendidikan, khususnya di SMP Muhammadiyah 6 Surakarta
Ulangan Tengah Semester 1
Ulangan tengah Semester 1 di SMP Muhammadiyah 6 dilaksanakan mulai hari senin taggal 25 September 2017 di ruang masing yang telah di siapkan panitia ujian. jadwal ujian telah tertera pada kartu ujian yang di bagikan wali kelas.
syarat pengambilan kartu peserta UTS 1 :
- Lunas administrasi
- membayar SPP sampai dengan bulan September 2017
- jika blum lunas, wali murid langsung ke sekolah menemui masing-masing wali kelas
- jika tidak membawa kartu ujian, siswa harus membawa kartu ujian sementara atau surat ijin masuk dari panitia